Mindful eating atau makan berkesadaran adalah sebuah pendekatan yang berasal dari konsep mindfulness, dimana seseorang menyadari secara penuh mengenai hal yang terjadi di dalam diri dan sekitar pada saat aktivitas makan berlangsung. Praktik makan berkesadaran dapat menjadi alternatif untuk menjaga berat badan tetap stabil, menurunkan berat badan, serta memperbaiki pola makan tidak sehat.
Saat makan, tubuh melakukan proses kompleks yang melibatkan pikiran dan organ pencernaan. Dibutuhkan waktu sekitar 20 menit untuk dapat merasakan kenyang. Penerapan Mindful eating dapat membuat seseorang merasakan sinyal-sinyal yang dikomunikasikan tubuh. Kapan harus makan dan berhenti. Menyadari sinyal yang diberikan tubuh mencegah kita makan secara berlebihan.
Lantas, prinsip-prinsip apa saja yang perlu ditekankan saat seseorang hendak menjadikan mindful eating sebagai bagian dari pola hidup? Mengutip dari American Journal of Lifestyle Medicine, praktik makan yang berkesadaran meliputi:
- Menyadari rasa lapar dan kenyang yang dikomunikasikan oleh tubuh dan mengikuti petunjuk tersebut untuk memutuskan jenis makanan apa yang hendak dikonsumsi, kapan harus makan, dan banyaknya porsi makanan.
- Pilihlah makanan yang tidak hanyak sekedar lezat, tetapi juga penuh nutrisi.
- Kunyahlah makanan secara perlahan.
- Menjadikan makan sebagai satu-satunya kegiatan (tidak makan sambil menonton TV atau mengetik pesan di tablet).
- Menggunakan semua indera saat makan. Merasakan tekstur makanan, nikmati rasa dari makanan yang terhidang, dan meresapi warna makanan di atas piring.
- Tidak bersikap menghakimi atau mengkritisi makanan yang ada di dalam piring saji.
- Meningkatkan kesadaran mengenai konsekuensi dari praktik makan yang tidak berkesadaran.
- Meditasi
Banyak penelitian yang telah dijabarkan oleh para ahli mengenai mindful eating. Sebuah studi yang dipublikasikan dalam laman Harvard Health menjelaskan bahwa mindful eating dapat menjadi alternatif untuk menurunkan berat badan. Penelitian tersebut dilakukan oleh Lilian Cheung, seorang ahli nutrisi dan dosen di Harvard School of Public Health. Stephenie Meyer, seorang ahli gizi di Dana-Farber Cancer Institute menggunakan teknik mindfulness untuk merawat pasien yang menderita penyakit kanker.
Dari kedua penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa penerapan mindful eating dapat membantu seseorang yang tengah menjalani diet sehat untuk mendapatkan dan mempertahankan berat badan yang ideal, serta mencegah untuk mengonsumsi junk food secara berlebihan. Pada akhirnya, penerapan mindful eating yang dikombinasikan dengan gaya hidup sehat dapat membuat kita merasakan kualitas hidup yang lebih baik.
